Kominfo Siapkan Stimulus Beasiswa DTS 2020 untuk Ciptakan Talenta Digital

Space Iklan

Kementerian Kominfo kembali membuka pendaftaran beasiswa pelatihan daring Digital Talent Scholarship 2020. (Foto: Biro Humas Kementerian Kominfo)

Jakarta, InfoInfrastruktur.com – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) telah menyiapkan program stimulus berupa pelatihan daring. Dalam Peringatan Hari Ulang Tahun ke-75 Kemerdekaan Republik Indonesia, Kementerian Kominfo kembali membuka pendaftaran beasiswa pelatihan daring Digital Talent Scholarship 2020. 

“Membangun transformasi digital kita harus mempunyai SDM digital yang kuat. Kominfo memberikan stimulus dengan program Digital Talent Scholarship,” tutur Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate.

Menteri Kominfo mengatakan, beasiswa Digital Talent Scholarship (DTS) yang disiapkan Kominfo untuk menindaklanjuti arahan Kepala Negara untuk mempersiapkan sumberdaya manusia yang kuat. Pemerintah berupaya mempercepat transformasi digital di Indonesia.

Presiden Joko Widodo menyatakan transformasi digital disiapkan dan direncanakan secara matang, termasuk talenta digital. Salah satu hal penting yang disiapkan Pemerintah adalah pemenuhan kebutuhan sumberdaya manusia talenta digital.

Presiden menyatakan agar dapat terbangun ekosistem yang baik, dibutuhkan kurang lebih 600.000 per tahun kebutuhan talenta digital.

Menurut Menteri Johnny, stimulus yang diberikan berupa beasiswa pelatihan daring hasil kerja sama dengan perusahaan teknologi global dan perguruan tinggi ternama di Indonesia.

“Kami bekerja dengan ekosistem baik itu perusahaan teknologi global, pendidikan tinggi, kementerian dan lembaga lain agar kita mampu menghasilkan sumberdaya manusia digital indonesia yang mampu mendukung transformasi digital Indonesia,” papar Johnny dalam siaran pers yang disampaikan Biro Humas Kementerian Kominfo. 

Ragam Pilihan Akademi

Ada enam akademi yang dibuka sejak tanggal 11 Agustus 2020, yaitu Vocational School Graduate Academy (VSGA), Fresh Graduate Academy (FGA), Thematic Academy (TA), Regional Development Academy (RDA), Digital Entreprenuership Academy dan Online Academy.

“Pelatihan ini dilaksanakan secara daring dengan beragam tema pelatihan baru yang pastinya makin keren dari tema pelatihan sebelumnya,” tutur Kepala Badan Litbang SDM Kementerian Kominfo Basuki Yusuf Iskandar.

Setiap peserta terpilih berkesempatan mengikuti pelatihan dan sertifikasi untuk meningkatkan keterampilan di bidang teknologi informasi. 

“Tahun ini, beradaptasi dengan kebiasaan baru, VSGA dan FGA berlangsung dalam jaringan. Materi pelatihan yang diberikan terdiri dari technical skills dan soft skills development,” jelas Basuki.

Pelatihan VSGA membuka pendaftaran mulai 11 Agustus 2020 dengan 7 tema pelatihan. Pelatihan ini diperuntukkan bagi Lulusan SMK, D3 dan D4 jurusan TIK, Elektro, Telekomunikasi, Desain Komunikasi Visual, Animasi, Multimedia, atau yang terkait.

Pelaksanaan VSGA bekerja sama dengan Unit Pelaksana Teknis Kementerian Kominfo dan Mitra Perguruan Tinggi ternama yang tersebar di seluruh Indonesia, dan peserta dapat mengikuti sertifikasi berbasis SKKNI setelah mengikuti pelatihan.

Pelatihan FGA membuka pendaftaran mulai 14 Agustus 2020 dengan 7 tema pelatihan, diperuntukan bagi Lulusan  D3, D4, atau Strata-1 yang terkait terkait dalam bidang TIK, MIPA, dan Teknik lainnya. Pelatihan itu selain bekerja sama dengan perguruan tinggi ternama Indonesia juga didukung oleh Global Technology Companies. Peserta berkesempatan untuk mengikuti sertifikasi global apabila memenuhi persyaratan.

Program Thematic Academy (TA) merupakan program pelatihan multisektor bagi pengembangan sumberdaya manusia dari jenjang dan multidisplin yang berbeda.

“Program Regional Development Academy (RDA) merupakan program pelatihan pengembangan sumberdaya manusia yang ditujukan untuk meningkatkan kompetensi ASN di Kawasan Prioritas Pariwisata dan 122 Kabupaten Prioritas Pembangunan,” tutur Kepala Badan Litbang SDM.

Adapun Digital Entrepreneurship Academy (DEA) merupakan program pelatihan pengembangan sumberdaya manusia yang ditujukan kepada talenta digital di bidang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

Program Digital Talent Scholarship dapat diakses secara gratis tanpa dipungut biaya apapun dan peserta akan mendapatkan Sertifikat.

“Bahkan bagi yang memenuhi syarat di beberapa tema tertentu bisa mengikuti sertifikasi global,” jelas Basuki.

Beasiswa pelatihan Digital Talent Scholarship tahun ini disiapkan untuk menjangkau 60.000 peserta.   Informasi lebih lanjut dan pendaftaran bisa diakses langsung melalui laman web digitalent.kominfo.go.id. (Mbayak Ginting)

Loading

Space Iklan

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*