KUNINGAN, INFOINFRASTRUKTUR.COM – Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jawa Barat (Jabar) melaksanakan acara silaturahmi dengan pelaku usaha dan tokoh masyarakat sekitar Waduk Darma dalam rangka persiapan Penataan Waduk Darma Tahap II, di area wisata Waduk Darma, Desa Jagara, Kecamatan Darma, Kabupaten Kuningan, Kamis (09/09/2021).
Dalam silaturahmi ini hadir Bupati Kuningan Acep Purnama, Kepala Dinas SDA Jabar Dikky Achmad Sidik, Kepala UPTD PSDA Wilayah Sungai Cimanuk – Cisanggarung Hendi Susilo Sofyan, dan Kasi Sundawapan selaku PPK Kegiatan Waduk Darma Sukaryono ST, serta pihak kontraktor PT. Unggul Sokaja.
Dikky menjelaskan, silaturahmi ini sekaligus sosialisasi pekerjaan Penataan Waduk Darma Tahap II yang akan segera dilaksanakan. Sosialisasi ini disampaikan kepada pelaku usaha dan tokoh masyarakat di sekitar Waduk Darma.
Ia berharap dengan penataan Waduk Darma ini dapat membangkitkan roda ekonomi bagi pelaku usaha dan warga sekitar objek wisata Waduk Darma.
Tahap lanjutan Penataan Waduk Darma ini akan menyasar beberapa titik seperti area permainan anak-anak hingga warung milik pedagang di kawasan wisata. Para pedagang akan direlokasi sementara waktu hingga proyek penataan selesai.
Sementara Bupati Kuningan Acep Purnama mengucapkan terima kasih dan penghargaan atas Penataan Waduk Darma yang menjadi kebanggaan warga Kuningan.
“Dengan doa bersama ini sebagai pemandu kita dalam proses pelaksanaan revitalisasi agar berjalan dengan lancar dan aman. Kepada Kepala desa sekitar dan warga semua, Insya Allah manfaat Waduk Darma ini akan terasa manfaatnya untuk semua warga Kuningan,” kata Bupati.
Bupati berpesan, kepada para pelaku usaha di sekitar Waduk Darma untuk bersabar untuk menatap masa depan yag lebih besar lagi ke depan dari program penataan Waduk Darma ini menuju Kuningan maju.
“Mari kita bersama-sama mendukung program revitalisasi Waduk Darma tahap dua ini, sebagai destinasi wisata unggulan di Jawa Barat dengan menyongsong wisatawan-wisatawan. Untuk para pelaku usaha yang berada di area Waduk Darma akan kami tata kembali lokasi para pelaku usaha yang ada di area Waduk Darma ini setelah nanti selesai,” ajak Bupati.
Lanjut Bupati, untuk kualitas pekerjaan harus pas, sama, baik dan memiliki nilai manfaat yang selama-lamanya. “Walau kebijakannya dari Provinsi Jabar, tapi kita adalah sebagai penerima manfaat. Silahkan saling mengingatkan agar pembangunan berkualitas baik. Saya tidak ingin umur bangunan hanya sebentar, tetapi ingin seperti jaman Belanda, harus berkualitas dan saya akan mengontrol projek ini, tegas Acep.
“Hayu kita kerjasamakan dengan satu niatan yang ikhlas. Ini semuanya demi kebaikan kita semua, diawali dengan syukuran ke Allah. Mudah-mudahan program revitalisasi Waduk Darma tahap dua ini diberi kelancaran dan keselamatan dalam proses pembangunan sehingga dapat bermanfaat untuk semuanya,” ujar Acep.
Pada kesempatan ini juga Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Kuningan Ridwan Setiawan mengutarakan, untuk pengerjaan Penataan Waduk Darma ini rencananya akan berlangsung selama 110 hari kerja, atau sekitar 3 bulan. Sehingga ditargetkan pada akhir Desember 2021 bisa selesai.
Ridwan menyebutkan, anggaran yang dipersiapkan dalam penataan tahap kedua mencapai Rp28 miliar dari Pemprov Jabar. Beberapa sasaran proyek revitalisasi yakni pembangunan masjid, gedung serba guna, kantor pengelola dan area pedagang.
“Jadi untuk para pedagang, kami sudah rencanakan sementara relokasi dulu di kawasan sebelah Polsek Darma,” ujarnya.
Ridwan berharap, pada awal tahun 2022 kawasan wisata Waduk Darma bisa beroperasi normal kembali. Karena itu, butuh dukungan dan kerjasama dari semua pihak khususnya pedagang dan warga di kawasan Waduk Darma.
“Kami juga telah melakukan koordinasi dengan instansi terkait seperti BBWS Cimanuk-Cisanggarung, Dinas SDA Jabar, Disporapar Kuningan dan para pedagang di kawasan objek wisata Waduk Darma. Alhamdulillah sampai saat ini semua pihak, terutama warga yang terdampak proyek revitalisasi seperti pedagang dan pelaku usaha di Waduk Darma sudah bisa memahami dan merelakan usahanya dipindah sementara ke lokasi yang sudah disediakan,” ungkapnya.
Kalaupun masih ada beberapa kendala yang bersifat teknis dan kecil, lanjut Ridwan, hal itu dapat dibicarakan melalui musyawarah mufakat. “Insya Allah semuanya mendukung, semoga pelaksanaan proyek bisa berjalan sesuai waktu yang direncanakan. Sehingga ke depan objek wisata Waduk Darma menjadi lebih representatif sesuai harapan Pak Gubernur menjadi kawasan wisata bertaraf internasional,” pungkasnya. (Gin)
dibaca oleh 4,871 orang
Be the first to comment