Tingkatkan Kompetensi Lulusan, 200 SMK di Jabar Akan Terapkan Kurikulum Ekonomi

Space Iklan

Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat Dedi Supandi (kiri) mendampingi Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (tengah) saat menggunting pita dalam peresmian Kampus UMKM Shopee Ekspor Bandung di Jalan BKR Nomor 27 Kota Bandung, Kamis (5/8/2021). (Foto: Ist)
Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat Dedi Supandi (kiri) mendampingi Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (tengah) saat menggunting pita dalam peresmian Kampus UMKM Shopee Ekspor Bandung di Jalan BKR Nomor 27 Kota Bandung, Kamis (5/8/2021). (Foto: Ist)

BANDUNG, InfoInfrastruktur.com  – Kepala Dinas Pendidikan  (Kadisdik) Jawa Barat (Jabar) Dedi Supandi mendampingi Gubernur Jabar Ridwan Kamil dalam peresmian Kampus UMKM Shopee Ekspor Bandung di Jalan BKR Nomor 27 Kota Bandung, Kamis (5/8/2021).

Gubernur secara simbolis meresmikan Kampus UMKM Shopee dengan menggunting pita.  Kampus tersebut merupakan buah kerja sama antara Pemprov Jabar dengan PT Shopee Indonesia. 

Kadisdik menjelaskan, salah satu hasil dari kerja sama ini adalah diterapkannya kurikulum ekonomi di 200 SMK di Jabar dalam waktu dekat. Tujuannya guna meningkatkan kompetensi lulusan SMK sekaligus guna mendukung usaha menengah kecil mikro (UMKM) di Jabar. 200 sekolah tersebut terdiri dari 35 SMK BLUD dan 165 SMK pusat keunggulan.

Lulusan SMK yang mengikuti program tersebut, dimungkinak terserap menjadi tenaga kerja di perusahaan e-commerce tersebut. Siswa yang dilatih pun diharapkan mampu menaikkan nilai ekonomi UMKM di desa-desa.

Sedangkan Gubernur Jabar meyakini, Jabar merupakan daerah yang paling siap untuk menghadapi era digitalisasi mulai dari kota hingga desa. Sehingga Kampus UMKM ini menjadi fasilitas yang ditunggu-tunggu untuk mengembangkan produk lokal.

Direktur Eksekutif Shopee Indonesia Christin Djuarto mengatakan, fasilitas dan sarana untuk meningkatkan bisnis para UMKM tidak dipungut biaya sama sekali.  (Bill)

Space Iklan

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*